<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d29125597\x26blogName\x3dHolistic+view+to+Equilibrium+state\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLACK\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://carokann.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://carokann.blogspot.com/\x26vt\x3d-2369228846023373281', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Friday, November 09, 2007 by ismansyah

Adalah hal yang menentramkan ketika aku tersadar bahwa sebenarnya aku hidup di bumi yang hijau!

Kecoa

Thursday, November 08, 2007 by ismansyah

Sedari tadi aku memperhatikan seekor kecoa bolak-balik terus mengitari kamarku. Jalan kesana, jalan kesitu, ..putar kesana, putar kesitu. sesaat aku melihatnya menaiki tumpukan buku, kemudian menghilang di baliknya. Lalu ia kelihatan lagi berjalan dari bawah kolong tempat tidur, berjalan mendekat dan menaiki kaki kursi, lalu menghilang lagi di bawah kolong lemari. Aku berpikir apakah ia tidak punya kerjaan sama sekali selain berjalan-jalan kesana kemari?!

Maka saat ia kelihatan lagi keluar dari kolong lemari aku mencoba untuk menegurnya, tapi ia tidak menyahut sama sekali seolah-olah ia tidak tahu bahwa ia hanyalah tamu di ruangan ini. Apakah ia tidak tahu bahwa aku yang membayar sewa kost ruangan ini setiap tahunnya? Lalu aku keluhkan itu kepada sepupu teman sekamarku. Dengan wajah yang terkantuk-kantuk ia hanya tersenyum saja. dan aku bingung apakah ia tersenyum karena aku atau tingkah kecoa yang aneh itu?

Labels: